Oleh : Choli Fatul Nabila, S.Pd.
Kota Yogyakarta pada tanggal 07 Oktober 2024 telah berusia ke-268 tahun, segenap doa dan perayaan dirayakan guna menyemarakkan hari jadi daerah istimewa tersebut. Seluruh masyarakat Yogyakarta menyambut meriah dengan memanjatkan doa dan harapan untuk kota yang menjadi bagian serta perjalanan kisah istimewa. SMP Muhammadiyah 4 Yogyakarta dalam rangka turut memeriahkan dan ikut euforia ulang tahun Yogyakarta mengadakan “Dimas Diajeng Mupat JR 2024” dengan diikuti oleh seluruh perwakilan kelas.
Kegiatan ini juga turut serta dimeriahkan dengan adanya pentas seni dari ekstrakulikuler SMP Muhammadiyah 4 Yogyakarta yaitu tari, tapak suci, dan juga band. Ektra kulikuler tari sendiri menampilkan tiga tarian yaitu Tari Sintren, Tari Yampong, dan Tari Kipas Kembar. sedangkan ektrakulikuler tapak suci menampilkan tampilan tunggal yang begitu epic dan juga hebat. Penampilan ektrakulikuler band juga disambut dengan meriah oleh seluruh warga sekolah serta lagu-lagu yang dinyanyikan juga menambah kesan meriah acara. Antusiasme warga sekolah dengan adanya acara ini semakin memeriahkan peringatan hari ulang tahun Yogyakarta ke 268.
Selain itu launcing “Sekawan Water” merupakan produk minuman asli dari SMP Muhammadiyah 4 Yogyakarta menjadi salah satu acara inti yang ditunggu-tunggu. Sekawan Water sendiri adalah produk air putih yang dikemas dengan pH 8,5 serta memiliki salah satu manfaat untuk melembutkan kulit. SMP Muhammadiyah 4 Yogyakarta memproklamirkan pola hidup untuk meminum air putih dengan rutin serta dengan kualitas yang baik, selain itu produk ini juga akan dipasarkan dengan harga terjangkau sehingga seluruh warga sekolah termasuk siswa dapat menikmatinya tanpa menguras kantong.
Dimas Diajeng sendiri diikuti oleh 12 pasang peserta dari setiap perwakilan kelas. Acara ini menjadi inti kegiatan yang mana dibagi menjadi dua sesi. Sesi yang pertama yaitu jalan cat walk dimana para peserta akan berlenggak lenggok menunjukkan kebolehan dengan berjalan diatas red carpet yang disediakan. Sesi yang kedua yaitu tanya jawab, diaman peserta akan menjawab pertanyaan seputar daerah Yogyakarta baik itu makanan khas, baju adat, pariwisata, hingga pendidikan. Penilaian dimas diajeng sendiri meliputi empat komponen yaitu penampilan, wawasan, keluwesan, dan juga kostum.
Untuk juara sendiri juri memutuskan ada 3 kategori, yang pertama adalah Juara Wawasan Terbaik, Juara Penampilan Terbaik, dan yang utama adalah Juara Dimas Diajeng Mupat JR 2024. Kategori ini menjadi penilaian mutlak yang sudah ditentukan oleh juri. Setelah melalui beberapa sesi didapatkan juara Wawasan Terbaik diperoleh oleh Kelas 7 ICT, juara Penampilan Terbaik diperoleh oleh Kelas 8B.
Kejuaraan utama yaitu Dimas Diajeng Mupat JR 2024 diarih oleh Dimas yaitu Andra Hanan Patria kelas 7 ICT dan Diajeng yaitu Arlita Meisyha Ayu dari kelas 9A. Kedepannya nanti Dimas Diajeng Mupaat JR 2024 akan disematkan selama satu periode kepada Andra dan Arlita, yang mana akan mengemban tanggung jawab sebagai icon dan juga contoh bagi seluruh siswa di SMP Muhammadiyah Yogyakarta. Sekali lagi Sugeng Tanggap Warsa Jogjaku Istimewa ku ke-268 semoga selalu lestrai.
Leave a Comment